Cirebon : Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Cirebon, menggelar acara Halal Bihalal sekaligus Musyawarah Kerja (Musker) III di Taman Cirebon Power, Sabtu 3 Mei 2025.
Dalam sambutannya, Ketua PCNU Kabupaten Cirebon KH. Aziz Hakim Syaerozi, mengaku sengaja melaksanakan kegiatan tersebut, bertempat disalah satu industri terbesar di Kabupaten Cirebon itu.
Menurut Aziz, diselenggarakannya kegiatan di Taman Cirebon yang merupakan salah satu area terbuka hijau yang diinisiasi oleh perusahaan pembangkit listrik Cirebon Power, bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada seluruh pengurus NU, tentang tanggungjawab lainnya, selain masalah keagamaan.
" Tanggungjawab NU bukan hanya masalah sosial keagamaan saja, namun ekosistem secara menyeluruh di Kabupaten Cirebon," ujar Aziz.
Aziz mengatakan, NU juga memiliki tanggungjawab terhadap kondusivitas di Kabupaten Cirebon, sehingga bisa membuat para investor, memilih Kabupaten Cirebon sebagai salah satu lokasi investasi usahanya.
NU Kabupaten Cirebon juga, tetap akan mendorong para investor, untuk bisa memberikan kemanfaatakan kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Cirebon.
" Tidak hanya menguntungkan usahanya saja, tapi juga masyarakat yang ada di sekitarnya," ujar Aziz.
Sehingga menurut Aziz, Cirebon Power juga merupakan salah satu bagian dari tanggungjawab NU Kabupaten Cirebon.
Jika ada sesuatu hal yang merugikan masyarakat, maka PCNU akan mendorong Cirebon Power, memiliki tanggungjawab untuk memberikan kebermanfaatan kepada masyarakat.
Namun jika Cirebon Power ini memberikan kemanfaatan yang besar, maka pihaknya siap akan mendukung Cirebon Power, sebagai salah satu kekuatan yang berada ditengah masyarakat Kabupaten Cirebon.
" Kami siap mendukung Cirebon Power, sebagai kekuatan di Kabupaten Cirebon" ujar Aziz.
Untuk mendorong munculnya iklim investasi yang sehat, PCNU Kabupaten Cirebon juga, mendukung gerakan pemberatasan premanisme, yang saat ini sedang terus digencarkan oleh pemerintah.
Menurut Aziz, premanisme sudah saatnya dihilangkan, terutama diwilayah-wilayah industri yang sedang berkembang, seperti di Kabupaten Cirebon ini.
" Kami mendukung gerakan pemberantasan premanisme, terutama di wilayah industri," ujar Aziz.
Sementara itu, Wakil Direktur Cirebon Power, Joseph Pangalila mengatakan, pihaknya menyambut baik, hadirnya ribuan warga Nahdliyyin hadir di Taman Cirebon ini.
Menurut Joseph, Taman Cirebon Power ini, merupakan persembahan dari pihaknya, untuk menghadirkan fasilitas umum dan area hijau yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Cirebon.
Di tempat ini, tersedia sarana olahraga, perpustakaan, gerai UMKM dan berencana akan dibangun teater mini, untuk melestarikan seni dan budaya lokal.
Ia menuturkan, bahwa pihaknya beberapa waktu lalu sempat bersilaturahmi dengan jajaran pengurus PCNU Kabupaten Cirebon dan menyampaikan peluang agar PCNU Cirebon bisa memanfaatkan fasilitas ini.
" Kami bahagia, karena manfaat dari Taman Cirebon Power dapat dirasakan ribuan orang sekaligus dalam satu waktu. Apalagi, yang hadir di sini adalah para pengurus Nahdlatul Ulama dari 40 kecamatan di Cirebon," ujar Joseph. ***