 |
| Rossi saat menunjukkan KTP Putrinya yang bermasalah |
Cirebon.co, Cirebon : Merasa dirugikan atas ketidak aslian data KTP, seorang ibu di kabupaten Cirebon Jawa barat ,melakukan protes dengan mendatangi kantor kecamatan Talun Kabupaten Cirebon, Kamis 1 September 2016. Rosi, melakukan protes, karena KTP anaknya yang dibuat di kantor kecamatan tersebut, ternyata datanya tidak sesuai dengan chip yang tertanam didalamnya.
Kesalahan data tersebut diketahui saat Rosi mengantarkan putrinya yaitu Thertia Maulidya (17), membuat rekening bank disalah satu bank swasta Cirebon. Namun alangkah kagetnya Rosi, saat petugas bank menyebutkan, bahwa data KTP putrinya tersebut, tidak sesuai dengan data dari Kemendagri.
“ Kata petugas Bank, data nama yang tercetak dengan yang didalamnya berbeda,” ujar Rosi di Cirebon, Kamis (1/09/2016).
Karena dianggap palsu oleh Bank, Rosi juga sempat meyakinkan kepada petugas Bank bahwa KTP putrinya tersebut dibuat di kecamatan dan resmi. Walaupun akhirnya diperkenankan menggunakan KTP tersebut, pihak Bank meminta kepada Rosi untuk memperbaikinya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kabupaten Cirebon, Suyatno, mengaku sudah menyelesaikan permasalahan tersebut. Ia menyebutkan, bahwa KTP milik Tehertia Malidya, bukanlah KTP palsu, melainkan ada kesalahan teknis dalam pembuatannya.
Suyatno menyebutkan, saat ini pihaknya sedang dikejar deadline pembuatan E KTP hingga 30 September nanti. Sedangkan antara proses perekaman dan entri data dilakukan oleh orang yang berbeda. Sehingga memungkinkan ada kesalahan dalam proses tersebut.
“ Kemungkinan ada kesalahan antara perekaman dan pengentrian data,” kata Suyatno.
Namun Suyanto menegaskan, bahwa permasalahan tersebut sudah selesai. Karena Rosi, sudah datang ke Disdukcapil dan melakukan pencetakan ulang, sekaligus mengembalikan KTP yang terjadi kesalahan datanya.
“ Namanya juga manusia, ada saja salahnya. Tapi permasalahan tersebut sudah selesai dan sudah kita cetakkan yang baru,” ujar Suyatno.
No comments:
Post a Comment