30 narasumber dan 15 moderator yang memiliki sertifikat Pandu Digital Badge Merah secara serentak menggelar pelatihan dan pendampingan Teknologi Informasi di 15 Desa yang ada di Kabupaten Cirebon, 30/09. Pandu Digital merupakan pribadi yang telah mengikuti pembentukan dan ToT baik secara daring maupun luring oleh Kementrian Komunikasi dan Informatika RI, setelah pembentukan, Pandu Digital selanjutnya menjalankan Pemberdayaan dengan terjun langsung ke masyarakat, sebagaimana dikatakan oleh Ahmad Rofahan, Ketua Relawan TIK Kabupaten Cirebon pada sambutannya dalam acara ToT dan pembukaan pelaksaan pemberdayaan Pandu Digital Cirebon pada, Rabu 29/09 di Aula PCNU Kabupaten Cirebon.
Pandu Digital Cirebon |
“Pelaksaan Pemberdayaan Pandu Digital Cirebon ini melibatkan organisasi, seperti RTIK Kabupaten Cirebon, RTIK Kota Cirebon, LTN NU Kabupaten Cirebon dan IPNU IPPNU Kabupaten Cirebon. Setiap desa kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta dengan menerapkan prokes, sehingga total acara ini diikuti oleh 450 peserta” tambah Rofahan
Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag melalui Asda Bagian Umum H. Ronianto, S.pd mengapresiasi kegiatan kolaborasi multistakeholder tersebut, Pemberdayaan Pandu Digital yang secara langsung mengedukasi masyarakat desa dinilai dapat meningkatkan kemampuan SDM
“Ini sejalan dengan program Kabupaten Cirebon menuju Smart City, transformasi digital disemua sektor layanan public dan desa digital, ungkap H. Ronianto dalam sambutan ToT dan pembukaan program pemberdayaan Pandu Digital Cirebon
Sebagai salah satu tuan rumah penyelenggara, Misbach Fauzi, S.H.I. Kepala Desa Kalikoa, Kec. Kedawung menilai apa yang dilakukan Pandu Digital tepat sasaran, sebab kata Kuwu yang akrab di sapa Ozi tersebut, pandemi memaksa masyarakat untuk meningkatkan skill digital
"Masyarakat harus menggunakan Zoom dan berbagai Aplikasi lainnya untuk melalukan aktivitas di tengah banyaknya pembatasan" kata Ozi
Direktur Pemberdayaan Informatika Dirjen Aplikasi Kominfo RI, Bonifasius Wahyu Pudijanto, menjelaskan Pandu Digital menjadi bagian penting bagi masyarakat, turut meminimalisir kesenjangan literasi digital dan mendorong Indonesia Makin Cakap Digital
“Pandu Digital melakukan edukasi dan pendampingan bagi masyarakat pada lima sektor yaitu, UMKM, Pendidikan, Desa, Wisata, Petani dan Nelayan. Selamat berkarya untuk seluruh rekan Pandu Digital Cirebon,” tutupnya
Program Pemberdayaan Pandu Digital Cirebon digelar pada Kamis (30/09) serentak di 15 Desa, ke 15 desa tersebut adalah, Desa Kalikoa Kec, Kedawung, Desa Cipeujeuh Kulon Kec. Lemahabang, Desa Munjul dan Mertapada Wetan Kec. Astanajapura, Desa Tegal Gubug Lor Kec Arjawinangun, Desa Bangodua Kec. Klangenan, Desa Losari Lor Kec. Losari, Desa Kedondong Kec. Susukan, Desa Ciledug Kulon Kec Ciledug, Desa Pangenan Kec Pangenan, Desa Gebang Udik Kec Gebang, Desa Pamijahan Kec Plumbon, Desa Dukupuntang Kec Dukupuntang, Desa Lungbenda Kec Palimanan dan Desa Karangmalang Kec Karangsembung.
No comments:
Post a Comment